Nama: Widya
Arti: Pengetahuan, ilmu, kebenaran
Orang Terkenal: Widyawati, Ki Ageng Widyanto Putro, Widya Saputra
Jenis Kelamin: Perempuan
Asal Bahasa: Jawa, Sanskerta
Ada banyak nama dalam bahasa Jawa yang memiliki asal dari bahasa Sanskerta. Seperti halnya arti nama Widya, Dewi, ataupun Larasati.
Nama-nama tersebut memiliki makna yang cukup baik dan cocok sekali digunakan untuk penamaan putri Anda. Selain indah, namanya juga bisa menjadi doa agar si kecil memiliki sifat seperti nama yang disematkan untuknya.
Setiap orang tua tentunya menginginkan putrinya tumbuh menjadi seseorang yang cerdas dan memiliki banyak ilmu pengetahuan. Salah satu cara mewujudkannya adalah dengan memberikan nama yang bermakna pengetahuan dan juga kebenaran.
Ingin tahu lebih lanjut tentang arti Widya dalam bahasa Sanskerta ataupun Jawa? Cek artikel di bawah ini, yuk!
Asal Bahasa
Berasal dari bahasa Jawa, arti nama Widya adalah ilmu dan pengetahuan. Secara etimologi, nama ini berasal dari bahasa Sanskerta Vidyā atau Vidhya yang bermakna kebenaran. Sehingga arti nama Widya dalam bahasa Sanskerta adalah ilmu, pengetahuan, dan kebenaran.
Arti nama Widya dalam agama Hindu juga bisa ditemukan dalam bacaan sastra lama. Kata Widya atau Vidhya ini sering digunakan sebagai sebuah kehormatan yang menyiratkan konsepsi pengetahuan dan pembelajaran. Kebalikan dari Vidhya adalah Avidhya yang berarti ketidaktahuan atau informasi yang salah.
Vidya juga merupakan julukan bagi dewi Hindu, Saraswati, permaisuri dari Dewa Pencipta, Brahma. Dewi Saraswati merupakan dewi ilmu pengetahuan dan seni, yang juga dipuja sebagai dewi kebijaksanaan.
Dalam aliran Wedanta, Saraswati digambarkan sebagai kekuatan feminin dan aspek pengetahuan. Para penganut ajaran Wedanta bahkan meyakini dengan menguasai ilmu pengetahuan dan seni, maka jalan untuk mencapai moksa, yaitu pembebasan dari kelahiran kembali agar menjadi lebih mudah.
Meskipun arti nama Widia dalam Islam tidak ditemukan, tidak berarti Anda tidak bisa menggunakan nama ini untuk nama putri Anda. Karena maknanya yang baik, Anda bisa menggunakan nama Widya ini dalam satu rangkaian indah dengan panggilan yang islami.
Baca juga: Arti Nama Mahesa
Rangkaian Kombinasi Nama Widya
Untuk penggunaan dalam rangkaian nama, ada banyak pilihan yang bisa Anda gunakan. Apalagi arti nama Widya ini tetap terlihat baik diletakkan di awal ataupun tengah rangkaian sekalipun.
Contohnya adalah dengan penambahan Putri yang berarti anak perempuan dan Lestari yang bermakna selamanya. Sehingga arti nama Widya Putri Lestari adalah anak perempuan yang penuh dengan ilmu pengetahuan dan kebenaran selamanya.
Variasi rangkaian lain bisa menggunakan arti nama Widya Eka Pratiwi. Penggunaan Eka di sini cocok sekali bagi Anda yang menantikan kelahiran putri sulung, ditambahkan Pratiwi yang berarti gadis. Menjadikan sebuah doa agar putri sulung Anda menjadi gadis yang selalu memiliki ilmu pengetahuan.
Penggunaannya di tengah rangkaian bisa tambahkan Cintya yang berarti anak yang ayu dan Veronica yang maknanya pembawa kemenangan. Sehingga Cintya Widya Veronica bermakna anak ayu yang memiliki pandai dan membawa kemenangan.
Bisa juga menggunakan Renata Widya Pratiwi. Renata yang bermakna kelahiran menjadikan arti namanya adalah kelahiran seorang gadis berilmu pengetahuan dan kebenaran.
Tokoh Populer
1. Widyawati

Artis senior yang berjaya sejak dekade 1970-an dan 1980-an ini berulang tahun pada tanggal 12 Juli 1950. Namanya mulai melambung saat bermain sebagai Yuli dalam film berjudul Pengantin Remaja (1971) bersama Romi yang diperankan almarhum Sophan Sophian.
Dunia film yang digelutinya sejak usia belasan tahun ini tidak hanya membesarkan namanya. Namun juga yang kemudian mempertemukan Widyawati dengan aktor dan sutradara, Sophan Sophian.
Widyawati dan Sophan menikah pada 9 Juli 1972 di Masjid Al-Azhar. Dari pernikahan itu mereka dikaruniai dua orang putra, yaitu Romy Octaviano Prakasa Sophian dan Roma Yuliano Prakasa Sophian. Pernikahan itu sangat menginspirasi hingga digunakan patokan bagi pasangan-pasangan baru yang menginginkan pernikahan yang harmonis.
Pemenang Piala Citra FFI 1987 untuk kategori Aktris Terbaik dalam film Arini, Masih Ada Kereta yang Akan Lewat ini masih menunjukkan eksistensinya di dunia televisi. Bahkan pada tahun 2008, Widyawati masih sempat membintangi sebuah film berjudul Love bersama suaminya. Film tersebut mengangkat tema cinta dari berbagai karakter dengan beragam latar belakang.
Baca juga: Pentingnya Arti Nama Seseorang bagi Kehidupannya
2. Ki Ageng Widyanto Suryo Buwono

Anda mungkin belum pernah mendengar pria kelahiran 15 Juni 1949 ini. Tapi Anda pasti pernah mendengar usaha waralaba Bakso Lapangan Tembak Senayan. Pengusaha asal Wonogiri, Jawa Tengah ini adalah perintis usaha bakso yang sudah memiliki 140 cabang di seluruh Indonesia tersebut.
Ki Ageng Suryo memulai usahanya sejak kelas 2 SMP dengan berjualan bakso pikulan keliling kota Solo. Setelah lulus dari STM 1 Solo, Widyanto hijrah ke Jakarta pada tahun 1971 dengan berbekal uang Rp1.200,00.
Sesampainya di Jakarta, ia juga berdagang bakso keliling dengan memikul angkring bakso dari gang ke gang. Hingga beberapa tahun kemudian, angkring tersebut diganti dengan gerobak dorong.
Widyanto yang awalnya berkeliling dari gang ke gang di kawasan Petamburan, Slipi, Pejompongan, dan Gelora Senayan pun mulai memutuskan untuk hanya berhenti di kawasan Lapangan Tembak Senayan. Hal tersebut karena ada beberapa pelanggan tetap di luar kompleks Lapangan Tembak tersebut yang selalu menunggu Widyanto dengan setia.
Dari sekedar gerobak di luar pagar Lapangan Tembak Senayan, Ki Ageng Suryo kemudian mendapat izin untuk berjualan di dalam kompleks. Sesudahnya ia diizinkan membuka warung kecil di lokasi parkir. Sejak itulah bakso Jawa milik Widyanto mulai dikenal pelanggannya dengan sebutan Bakso Lapangan Tembak Senayan.
Dari sana, ia mulai membuka beberapa gerai di lingkungan Senayan, dari halaman Gedung Bulutangkis hingga di Kelurahan Lapangan Tembak Senayan yang ditempatinya hingga sekarang. Dan usaha bakso itu pun menjadi waralaba yang memiliki 140 cabang di seluruh Indonesia dan memecahkan rekor Muri sebagai cabang restoran bakso terbanyak.
3. Widya Saputra

Wanita manis yang bernama lengkap Widyaningrum Surya Nugraha ini adalah pembawa acara televisi yang sering muncul pada acara-acara olahraga di beberapa stasiun TV Indonesia. Gadis kelahiran 26 Februari 1985 ini menggunakan nama Saputra dalam nama panggungnya berdasarkan nama belakang kakeknya, Amid Hidayat Saputra.
Sebelum menjadi seorang presenter seperti sekarang ini, gadis kelahiran Cimahi ini memulai kariernya di dunia entertain sejak masih kecil. Pada tahun 1993, ia menjadi penyanyi di grup Trio Laris bersama Delia dan Kiki. Dengan grup tersebut, ia sempat mengeluarkan belasan album dan bahkan memenangkan HDX Awards.
Sesudahnya ia sempat menumpuk prestasi dalam dunia modeling. Mulai dari memenangkan ajang Gadis Gemilang Shower to Shower yang diadakan majalah Gadis hingga menjadi pemenang dalam ajang Cover Girl Top Guest Baby-G dari majalah Aneka.
Debutnya di televisi dimulai tahun 1998 saat ia menjadi presenter acara Kring-Kring Olala. Ia kemudian mulai menjadi presenter di banyak acara lain, baik di TV nasional maupun TV lokal. Bahkan pada tahun 2003 ia juga sempat menjadi Guest VJ MTV dalam acara MTV Special Ramadhan.
Tidak hanya di dunia presenter, Widya juga sempat menjajal sinetron dengan menjadi salah satu pemain dalam serial Putri Keempat bersama Tya Ariestya dan Irfan Hakim. Dan pada tahun 2006, ia juga sempat bermain dalam film Pocong 1 yang disutradarai oleh Rudi Soedjarwo.
Saat ini Widya banyak dikenal sebagai pembawa acara olahraga di stasiun TV nasional. Mulai dari acara MotoGP hingga meliput Asian Beach Games di Bali.