Nama: Gusti
Arti: Tuhan, tuan, tuan putri
Orang Terkenal: I Gusti Ketut Jelantik, Gustika Jusuf Hatta
Jenis Kelamin: Laki-Laki, Perempuan
Asal Bahasa: Jawa
Bila Anda sedang mencari sapaan lokal yang bisa disematkan kepada anak perempuan atau laki-laki, mungkin panggilan Gusti bisa menjadi salah satu kandidat. Mari simak ulasan arti nama Gusti di artikel ini.
Panggilan berawalan huruf g ini berkaitan dengan gelar untuk orang-orang yang memiliki darah keturunan bangsawan. Tak hanya ditemui di Pulau Jawa, sapaan ini juga ditemukan di Pulau Bali.
Lantas, sebenarnya apa arti dari nama Gusti? Untuk mengetahui jawabannya, mari simak arti, rangkaian panggilan, beserta tokoh-tokoh terkemuka yang menyandang sapaan ini di penjelasan berikut!
Asal Bahasa
Arti nama Gusti dalam bahasa Jawa merujuk pada penyebutan untuk Tuhan atau Sang Maha Pencipta. Selain itu, sapaan yang banyak digunakan oleh kalangan bangsawan di Pulau Jawa dan Bali ini juga memiliki makna tuan atau tuan putri.
Karena hubungannya yang kental dengan budaya Jawa, maka penjelasan arti nama Gusti dalam Islam kemungkinan tidak ada. Namun, Anda masih bisa merangkai panggilan ini dengan sapaan-sapaan dari bahasa Arab untuk memberikan kesan islami. Misalnya saja Azzahra, Nafisa, atau Zhafira.
Baca juga: Kumpulan Panggilan Bayi Laki Laki Modern dari Berbagai Belahan Dunia
Kombinasi Nama Gusti dan Artinya
Setelah mengetahui arti nama Gusti, maka langkah selanjutnya adalah merangkai sapaan ini dengan panggilan-panggilan indah lainnya. Selain memperindah rangkaiannya, doa dan harapan yang ingin Anda berikan pada anak tercinta juga semakin banyak. Beberapa contoh rangkaian panggilan berikut ini bisa Anda jadikan sebagai inspirasi:
- Salsabila Gusti Ayu: tuan putri yang cantik dan memiliki jiwa sejernih mata air surga
- Gustika Sofia Larasati: tuan putri yang bijaksana dan berkarakter kuat
- Shaka Gusti Pradipta: laki-laki yang kelak menjadi tuan yang murah hati dan bisa menjadi penerang bagi orang-orang di sekitarnya
Tokoh Populer
1. I Gusti Ketut Jelantik

Laki-laki ini merupakan salah satu pahlawan nasional Republik Indonesia yang berasal dari Buleleng, Bali. Ia merupakan seorang patih dari Kerajaan Buleleng. Laki-laki ini dengan gagah berani melawan Belanda yang kala itu berusaha menghapuskan hukum tawan karang di Bali.
Laki-laki yang lahir pada tahun 1800 ini berperang sebanyak tiga kali dengan Belanda, yakni pada Perang Bali I, Perang Jagaraga, dan Perang Bali II. Kisah heroiknya selalu dikenang oleh rakyat Bali, khususnya di daerah Buleleng.
Baca juga: Pentingnya Arti Sapaan Seseorang bagi Kehidupannya
2. Gustika Jusuf Hatta

Wanita inspiratif ini merupakan cucu dari salah satu tokoh proklamator Indonesia, Bung Hatta. Lahir pada tanggal 19 Januari 1994, ia merupakan putri dari Halida Hatta dan Gary Rachman Makmun Jusuf.
Lulusan King’s College London ini memiliki wawasan yang luas soal hubungan diplomasi dan perang. Ia pernah menjadi mentor di Indonesian UN Intern Association. Selain itu, ia juga menjadi anggota Badan Pengawas Youth of Indonesia sejak tahun 2016.